Prabowo Buka Indo Defence 2025, Pamer Senjata Canggih
koranindonesia.id – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dijadwalkan membuka ajang Indo Defence 2025 pada Rabu (11/6/2025). Acara ini berlangsung di JiExpo Kemayoran, Jakarta, dan menampilkan beragam senjata canggih serta kendaraan tempur.
“Baca Juga: Nioh 3 Resmi Diumumkan, Hadirkan Sistem Gaya Bertarung Baru“
Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan menyatakan bahwa Presiden Prabowo akan meninjau langsung sejumlah stand pameran alat utama sistem persenjataan (alutsista).
“Presiden akan membuka acara dan melihat langsung beberapa stand yang ikut berpartisipasi,” jelas Donny saat konferensi pers di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat.
Selain membuka pameran, Prabowo juga dijadwalkan bertemu dengan para pemimpin delegasi dari sejumlah negara.
“Presiden akan berdiskusi dengan beberapa head of delegation dari negara peserta,” ungkap Donny. Ia memperkirakan Prabowo akan berada di lokasi acara selama kurang lebih satu setengah jam.
Ajang Indo Defence tahun ini diikuti oleh 55 negara dengan total 1.180 perusahaan yang berpartisipasi.
“Perusahaan dalam dan luar negeri ikut serta, dengan 32 negara membawa paviliun resmi mereka,” ungkap Donny. Keikutsertaan yang masif ini menegaskan posisi strategis Indonesia dalam pameran pertahanan global.
Indo Defence 2025 seharusnya digelar pada November 2024. Namun, pelaksanaannya diundur karena adanya peralihan pemerintahan.
“Karena masa transisi pada November, kami memutuskan menggelar pameran ini di pertengahan 2025,” terang Donny.
Ia juga menegaskan bahwa penundaan ini tidak mengurangi kualitas penyelenggaraan acara.
“Baca Juga: Nadiem Kaget Kasus Laptop Kemendikbud Diselidiki Kejagung“
Indo Defence 2025 menjadi ajang penting untuk memamerkan kemajuan industri pertahanan nasional. Kehadiran Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam memperkuat kerja sama militer internasional dan pengembangan industri alutsista.