Kebakaran Hebat di Penjaringan Lukai Lima Warga
koranindonesia.id – Kebakaran besar melanda kawasan padat penduduk di Jalan Sukarela, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Selasa pagi.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 10.32 WIB dan bersumber dari salah satu kontrakan di pemukiman tersebut.
Para penghuni kontrakan di lantai dua terbangun karena melihat nyala api besar di salah satu unit.
Mereka langsung berusaha menyelamatkan diri dan memberi tahu warga sekitar untuk meminta bantuan.
Beberapa warga juga segera menghubungi petugas pemadam kebakaran agar api tidak meluas.
“Baca Juga: Ribuan Warga Sydney Demo Dukung Palestina Meski Gencatan“
Petugas Command Center Damkar Jakarta menjelaskan bahwa kebakaran bermula dari salah satu kontrakan di tengah pemukiman padat.
Api cepat menyebar karena bangunan kontrakan saling berdempetan dan banyak material mudah terbakar.
Tim pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 01.38 WIB dan langsung melakukan penyemprotan air.
Sebanyak 110 personel diterjunkan untuk memadamkan api dari berbagai arah.
Selain itu, 22 unit mobil pemadam dikerahkan untuk membantu proses pemadaman.
Petugas bekerja keras selama berjam-jam di tengah kondisi jalan yang sempit dan sumber air yang terbatas.
Mereka menggunakan selang tambahan untuk menjangkau titik api yang berada di bagian belakang rumah.
Proses pemadaman akhirnya selesai sekitar pukul 07.17 WIB setelah seluruh titik api berhasil dikendalikan.
Petugas juga memeriksa ulang area kontrakan untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa.
Beberapa warga membantu memindahkan barang yang masih bisa diselamatkan dari rumah mereka.
Petugas pemadam menghadapi tantangan besar karena jalan menuju lokasi kebakaran sangat sempit.
Mobil pemadam harus bergantian masuk ke gang agar bisa menjangkau titik api utama.
Selain itu, sumber air berada cukup jauh dari lokasi, sehingga proses penyiraman memerlukan waktu lebih lama.
Meski menghadapi kendala, petugas tetap berupaya memadamkan api secepat mungkin untuk mencegah penyebaran.
Beberapa warga membantu membuka jalan agar kendaraan pemadam bisa bergerak lebih mudah.
Petugas menduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di salah satu kontrakan.
Api muncul secara tiba-tiba dan langsung membesar sebelum sempat dikendalikan oleh penghuni rumah.
Fenomena kelistrikan seperti ini sering menjadi penyebab utama kebakaran di kawasan padat penduduk.
Petugas kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan sumber api.
Mereka juga mengingatkan warga agar rutin memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing.
Akibat kebakaran tersebut, lima warga mengalami luka cukup serius.
Beberapa korban mengalami luka bakar di tangan, leher, dan kaki.
Salah satu korban juga mengalami patah tulang di tangan kanan akibat terjatuh saat menyelamatkan diri.
Tim medis segera mengevakuasi para korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Petugas juga mengevakuasi warga lain yang tinggal di sekitar lokasi agar tidak terdampak asap tebal.
Hingga kini, petugas masih mendata jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut.
Warga sekitar berharap pemerintah setempat segera membantu perbaikan rumah yang terbakar.
“Baca Juga: Trump Beri Izin Sementara Hamas Kawal Keamanan Gaza“
